Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengatakan, donor darah adalah pekerjaan mulia. Sebab, melalui darah yang didonorkan dapat membantu sesama.

Darah yang disumbangkan telah menyelamatkan jiwa banyak orang

"Donor darah itu pekerjaan mulia. Diperlukan lebih dari sekadar semangat untuk tujuan mulia ini," katanya, saat bersilaturahmi dengan 182 pendonor 100 kali atau lebih di Balai Kota DKI Jakarta, Minggu (11/2).

Tak lupa, Anies juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada mereka yang telah berkontribusi secara rutin melakukan donor darah.

"Atas nama Pemprov DKI saya mengucapkan terima kasih. Darah yang disumbangkan telah menyelamatkan jiwa banyak orang," terangnya.

Sementara, Ketua PMI DKI Jakarta, Muhammad Ali Reza menuturkan, kebutuhan darah di DKI Jakarta mencapai 800 hingga 1.000 kantong per hari. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, PMI terus mengoptimalkan keberadaan Unit Transfusi Darah (UTD).

"UTD PMI DKI Jakarta telah lakukan usaha dari berbagai aspek seperti, pelayanan, kualitas, dan kuantitas darah," tandasnya.

Untuk diketahui, sebanyak 182 pendonor darah 100 kali atau lebih asal DKI Jakarta yang telah menerima penghargaan tanda kehormatan Satyalancana Kebaktian Sosial terdiri dari 176 pria dan enam orang perempuan. 

Penghargaan diserahkan langsung Presiden RI, Joko Widodo di Istana Bogor pada 17 Desember 2017. Adalah Yudi Susanto, tercatat sebagai pendonor termuda dengan umur 31 tahun, dan Zulkifli Ibrahim dengan usia tertua yakni 72 tahun.